🌱 Benih Cabai Rawit Hijau 🌱
𝗜𝘀𝗶 𝗯𝗲𝗻𝗶𝗵: +- 100 butir
𝗠𝗮𝘀𝗮 𝗦𝗲𝗺𝗮𝗶: 3-9 HSS
𝗠𝗮𝘀𝗮 𝗣𝗮𝗻𝗲𝗻: 95-100 HST
𝗟𝗶𝗻𝗴𝗸𝘂𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗧𝘂𝗺𝗯𝘂𝗵: Dataran rendah (0-500 mdpl), rentang suhu 28-30 derajat celsius
𝗡𝗮𝗺𝗮 𝗜𝗹𝗺𝗶𝗮𝗵: Capsicum frutescens L.
𝗙𝗮𝗺𝗶𝗹𝘆: Solanaceae
𝗣𝗲𝗿𝗲𝗻𝗱𝗮𝗺𝗮𝗻
1. Rendam biji Cabai Rawit Hijau dengan air hangat (suhu 35-45 C) selama 3 jam.
2. Air untuk merendam sebaiknya air kemasan atau air matang.
3. Saat akhir perendaman, jika ada biji yang masih mengapung, buanglah.
4. Ambil biji menggunakan saringan dan cuci dengan air bersih (air matang).
5. Air matang adalah air yang sudah direbus dan dapat diminum langsung.
6. Tiriskan/entaskan (biarkan di udara terbuka sampai kering sendiri).
𝗣𝗲𝗻𝘆𝗲𝗺𝗮𝗶𝗮𝗻
1. Siapkan wadah penyemaian (berupa nampan, tray, kaleng bekas, dsb).
2. Bagian bawahnya harus diberi lubang secukupnya untuk sirkulasi air.
3. Sehari sebelum semai, isi dengan media semai hingga 3/4 nya.
4. Taburkan biji Cabai Rawit Hijau secara merata di media semai.
5. Tutup benih dengan media tanam tipis-tipis.
6. Semprotkan air yang halus (gunakan spray).
7. Tutup wadah semai dengan plastik bening yang diberi 4 – 5 lubang.
8. Letakkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
9. Jika media kering, buka plastiknya, semprotkan air halus, tutup kembali.
10. Ketika benih mulai berkecambah, buka tutup plastiknya.
11. Jaga medianya agar tidak kering dan tidak terlalu basah.
12. Semprotkan air halus 1-2 kali sehari bila medianya kering.
13. Benih mulai bertunas dalam waktu 3 – 9 hari.
14. Persemaian diakhiri setelah memiliki 4 – 6 helai daun.
𝗖𝗮𝗿𝗮 𝗠𝗲𝗻𝗮𝗻𝗮𝗺
1. Siapkan wadah/tempat menanam (polybag, pot, bucket, dsb)
2. Polibag/pot harus diberi lubang di bagian bawahnya.
3. Masukkan batu-batu kecil agar lubang tidak tersumbat tanah.
4. Sehari sebelum tanam, isi polibag/pot dengan media tanam hingga 3/4 nya.
5. Setelah bibit Cabai Rawit Hijau memiliki 4 – 6 helai daun, pindahkan ke polibag/pot.
Caranya: Buat lubang terlebih dulu di polibag/pot. Ambil bibit beserta tanah di sekitar akarnya. Masukkan ke lubang dengan posisi tegak, tambahkan tanah di sekitarnya. Letakkan polibag/pot di tempat terang namun aman dari hujan. Setelah tumbuh daun baru, letakkan polibag/pot di tempat terbuka. Lakukan perawatan terhadap tanaman Cabai Rawit Hijau
𝗣𝗲𝗿𝗮𝘄𝗮𝘁𝗮𝗻
1. Jika media tanam cenderung kering, siram 2 kali sehari, pagi dan sore.
2. Jika media tanam cenderung lembab, siram 1 kali sehari, pagi atau sore.
3. Lakukan pemupukan sesuai petunjuk pada kemasan masing-masing pupuk.
4. Pasanglah ajir (penyangga) ketika sudah tumbuh sekitar 14 – 20 cm.
5. Jarak ajir dengan tanaman sekitar 4 – 9 cm.
6. Lakukan penyulaman jika bibit tumbuh tidak sempurna atau rusak atau mati
7. Lakukan penyiangan jika tumbuh gulma.
8. Lakukan pembumbunan jika tanah di sekitar tanaman tergerus
9. Semprotkan insektisida dan akarisida hanya jika diperlukan (terserang hama).
10. Semprotkan fungisida hanya jika diperlukan (terserang penyakit).
𝗣𝗮𝗻𝗲𝗻
Panen Cabai Rawit Hijau 95 – 100 HST (Hari Setelah Tanam)
| Weight | 25 g |
|---|
Jambi
Jambi
There are no reviews yet.